Manajemen waktu yang baik adalah kunci bagi setiap orang meraih kesuksesan. Begitu pula profesi penulis, karena tidak terbatas dan bisa dikerjakan kapan saja. Konsep waktu yang tepat menjadi poin penting. Ada sebagian orang mengatakan susah, sebenarnya mudah hanya saja butuh disiplin tinggi.
Tingkat kedisiplinan kita memang sudah kurang sejak awal. Jadwal sudah dibuat, masih saja ada yang sering telat. Kendala utama bagi seorang penulis bila tidak disiplin adalah tingkat kepercayaan semakin menurun. Satu sampai dua kali masih bisa dimaafkan, tetapi seterusnya akan menimbulkan pertanyaan.
Hal ini harus dihindari bila Anda ingin sukses sebagai penulis. Kegiatan sehari-hari memang sulit ditolak, tetapi pekerjaan menjanjikan harus jadi prioritas utama. Oleh karena itu, memang tidak ada salahnya mempunyai beberapa konsep periode yang sangat baik. Dimulai sejak sekarang, bila perlu minta bantuan orang lain untuk mengingatkan.
Hindari Seringnya Bermain Media Sosial
Manajemen waktu yang baik adalah melakukan skala prioritas pada pekerjaan dan menghindari media sosial. Aktifitas di dunia maya ini memang menyita waktu, bahkan ada beberapa lupa karena terlalu asyik. Dari sekarang tutup sementara aktivitas Anda di media sosial. Bila perlu hapus dari ponsel.
Jika, Anda tidak percaya dengan riset ini. Coba lakukan penelitian sendiri di rumah. Butuh berapa jam untuk mengaksesnya, kemudian bandingkan pekerjaan yang sudah dilakukan. Misalnya seperti olahraga, bermain, membersihkan rumah, atau menyiram tanaman. Dengan begitu Anda akan tahu jawabannya secara sendirinya.
Atas dasar itulah beberapa agensi penulisan atau perusahaan memberikan tenggat waktu setiap artikel yang dipesan. Biasanya waktunya disesuaikan dengan kemampuan rata-rata setiap penulis. Seperti contoh, 500 kata biasanya membutuhkan sekitar 70 menit sampai 90 menit untuk satu artikel.
Dengan perkiraan tersebut, perusahaan memberikan tenggat 1 hari penuh untuk pekerjaan 5 artikel, begitu seterusnya. Terkadang, faktor alami karena kelelahan jadi penyebab utama susahnya mengatur manajemen waktu. Hampir semua penulis mengalaminya, oleh karena itu ingat kembali alasan Anda menulis.
Selanjutnya, buatlah daftar tulisan bila Anda bekerja untuk 2 perusahaan sekaligus. Profesional harus ditekankan dan jangan mengeluh. Selesaikan artikel sesuai dengan urutan tingkat kesulitan dan beserta urutannya artikel. Lebih baik mengerjakan yang sulit dahulu karena akan membutuhkan waktu yang lama. Hal itu karena, kondisi fisik masih segar dan cara berpikir lebih kreatif.
Luangkan Waktu Sebentar untuk Hobi
Sebagai manusia, memang perlu meluangkan sedikit untuk kesenangan pribadi. Sebagai contoh, menonton film, sosialisasi dengan teman atau tetangga, serta olahraga. Hal ini sangatlah diperlukan dan dilakukan agar proses berpikir lebih segar dan mudah. Setidaknya keluar untuk 2 sampai 4 jam atau bahkan mengambil libur satu hari penuh.
Cara ini dapat juga disebut menghargai diri sendiri. Bagaimana pun seorang penulis membutuhkan mood untuk memulai menulis. Sedangkan, mood tersebut bisa didapatkan dengan mudah dengan melakukan hal yang disukai. Secara otomatis, kemampuan Anda dalam bekerja akan bertambah, bahkan ide-ide tidak terduga sering muncul.
Bila Anda memahami konsep menumbuhkan ide. Maka, akan ditemui kegiatan menyenangkan seperti bepergian ke alam, berenang, surfing, menyelam, naik gunung, dan masih banyak lagi. Perlu diingat, terkurung dan terjebak dalam rutinitas sehari-hari akan memperlambat kinerja otak, jadi tidak ada salahnya keluar sejenak.
Baik penulis fiksi atau artikel, cara diatas bisa digunakan untuk mengembangkan diri. Pekerjaan penulis bukan menggunakan fisik, saat lelah bisa istirahat. Melainkan bekerja dengan otak, bahkan saat tidur pun mereka masih berpikir. Oleh karena itu, manajemen waktu merupakan modal penting untuk mencapai kesuksesan.